Skip to main content

Kata Siapa Rumah Sejuk Tanpa AC Itu Mustahil? Ini Dia Rahasianya

Rumah sejuk tanpa AC

Rata-rata masyarakat perkotaan memasang pendingin ruangan (AC) di dalam rumah. Cuaca kota yang kian hari kian panas menjadi alasan dipasangnya AC agar ruangan lebih sejuk dan nyaman. Padahal, penggunaan AC (Air Conditioner) ini tidak baik untuk lingkungan lho!

Sebenarnya, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menciptakan rumah sejuk tanpa AC. Penasaran? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

Perhatikan Penggunaan Alat Elektronik

Coba Anda perhatikan, apakah terdapat alat elektronik yang masih menyala namun tidak digunakan di dalam ruangan? Jika ya, maka Anda harus segera mematikan dan melepas kabelnya dari stop kontak. Hal ini karena peralatan elektronik yang menyala menjadi salah satu penyebab panasnya ruangan, apalagi komputer dan televisi yang merupakan penyumbang energi panas paling besar.

Selain itu, charger ponsel yang menempel pada stop kontak juga dapat menjadi penyebab ruangan yang  panas lho. Karena itulah, cabut charger ponsel dari stop kontak saat tidak digunakan karena kabel yang terpasang sebenarnya masih dialiri listrik dan dapat memicu peningkatan suhu di dalam ruangan.

Perhatikan Penggunaan Lampu

Perhatikanlah penggunaan lampu di dalam rumah Anda. Jangan biarkan ada lampu menyala saat cuaca sedang terik karena hal ini justru akan membuat ruangan makin panas. Karena sebenarnya, semua lampu mengeluarkan energi panas, bahkan yang memiliki teknologi LED sekalipun. Jadi, perhatikanlah penggunaan lampu untuk menciptakan rumah sejuk tanpa AC.

Meminimalkan Sinar Matahari Yang Masuk

Cara pertama untuk menciptakan rumah sejuk tanpa AC adalah meminimalkan masuknya sinar matahari. Sinar matahari yang masuk ke dalam rumah dapat menjadi alasan meningkatnya suhu panas di dalam ruangan.

Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan tirai atau gorden untuk menghalangi masuknya sinar. Cara lain yang dapat dilakukan adalah memasang kaca film sebagai filter cahaya untuk membantu mengurangi jumlah cahaya yang masuk.

Buat Pendingin Udara Buatan

Untuk menciptakan rumah sejuk tanpa AC, Anda dapat membuat pendingin udara versi sederhana lho. Caranya pun mudah. Anda hanya perlu meletakkan kipas angin meja dengan semangkuk air es atau es batu di depannya. Dengan begini, kipas akan menyebarkan butiran-butiran air dingin ke seluruh ruangan sehingga rumah Anda pun menjadi sejuk.

Gunakan Perabotan Berbahan Alami

Untuk mendapatkan rumah sejuk tanpa AC, pilihlah bahan katun atau linen pada perabotan rumah seperti sarung sofa, sprei, dan karpet. Hindari penggunaan bahan sintetis karena hal ini dapat membuat kulit sulit bernafas dan menjadikan suhu tubuh meningkat, berbeda dengan bahan katun yang bisa menjauhkan kulit yang lembab karena kepanasan.


Tidak mustahil ‘kan menciptakan rumah sejuk tanpa AC? Mudah untuk dilakukan dan tentunya bersahabat dengan lingkungan. Selamat mencoba!

Comments

Popular posts from this blog

Tips Merawat Popok Clodi Agar Awet

Semakin banyak orang yang kini menggunakan clodi alias popok kain bayi. Selain ramah lingkungan, popok clodi juga dipilih karena lebih hemat dan memiliki banyak motif. Namun karena bisa digunakan berkali-kali, popok clodi jadi rentan rusak. Bunda tentunya harus mengetahui teknik merawat clodi yang tepat agar awet. Tips Merawat Clodi yang Baik dan Benar Lakukan  pre-wash  sebelum memakai clodi baru Pastikan bunda mencuci terlebih dahulu popok clodi yang baru dibeli. Lakukan pre-wash minimal 3 kali sebelum digunakan. Hal ini dibutuhkan agar mendapat daya serap maksimal serta membersihkan popok clodi dari zat-zat yang menempel saat proses produksi. Hindari juga menyetrika clodi karena akan merusak lapisan waterproof sehingga popok bisa menjadi mudah bocor. Gunakan sedikit deterjen Segera membersihkan clodi yang kotor. Jangan biarkan kotor terlalu lama karena akan menimbulkan jamur, bau dan noda yang menetap. Caranya, semprot popok dengan air bersih lalu kucek menggunakan

Investasi Apartemen atau Rumah, Mana yang Lebih Berpotensi Untung?

Investasi properti memang bukanlah bisnis baru yang sedang tren di Indonesia. Pasalnya, saat ini banyak developer Indonesia yang berlomba-lomba membangun sebuah hunian. Namun meskipun demikian, banyak para calon investor yang masih bingung ketika akan berinvestasi dalam sektor properti, entah itu akan investasi apartemen atau investasi rumah tapak. Sebenarnya, keduanya memiliki manfaat dan nilai ekonomi yang sama menguntungkan serta memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun menurut Anda, manakah diantara keduanya yang berpotensi tinggi? Nah, pada artikel ini kita akan membahas tentang investasi apartemen atau investasi rumah yang lebih menguntungkan. Yuk simak sampai bawah. Pastinya, para pemburu properti memiliki beberapa alasan dalam memilih hunian, seperti lokasi strategis, adalah salah satu alasan kuat mengapa beberapa orang lebih memilih apartemen. Sedangkan halaman, juga salah satu alasan kuat mengapa beberapa orang lebih memilih rumah. Apabila

Ini Dia Mitos dan Fakta Investasi Apartemen yang Jarang Orang Tau

Investasi apartemen baru-baru ini dinilai ampuh untuk melawan kenaikan inflasi yang terjadi setiap tahunnya di Indonesia. Namun mungkin sulit bagi A nda untuk mengetahui kebenaran seputar bisnis ini karena banyak nya berita yang tersebar di masyarakat. Nah, agar Anda tidak terkecoh, d i bawah ini ada beberapa mitos dan fakta seputar investasi apartemen . 1. Membeli Lebih Baik Daripada Menyewa A pa benar membeli lebih baik daripada menyewa ? Bila A nda menemukan apartemen dengan harga sewa kurang lebih 15 kali lipat lebih murah ketimbang membeli apartemen, s ebaiknya lupakan saja keinginan A nda untuk membelinya. Faktanya, dengan A nda menyewa apartemen untuk sementara , tidak akan menguras kondisi keuangan A nda. 2. Lokasi Menjadi Keutamaan Pilihan Mitos ini berkembang seiring berkembangnya zaman dan meningkatnya kebutuhan masyarakat yang bersifat konsumtif . S ifat konsumtif menjadikan banyak masyarakat yang memilih tinggal ditempat yang lokasinya deka